Kerja apa setelah lulus? Tips mencari pekerjaan dan cari kerja ideal setelah lulus kuliah

Sudah Lulus Mau Kerja Apa? Ini 5 Tipsnya!

Mencari Pekerjaan Ideal

Sudah lulus mau kerja apa? Tik tok tik tok tik tok…

Jawabnya lama. Susan aja tahu ketika ditanya nanti udah gede mau jadi apa. Masa yang sudah jadi sarjana malah bingung setelah lulus mau kerja apa?!

SEHARI KEMUDIAAANN…

Mau kerja apa?Tik tok tik tok tik tok…

Ini jadi kegalauan massal untuk para lulusan baru setelah menerima ijazah di tangannya. Ijazah yang cuma selembar  tiba-tiba jadi berat ketika orang tua bertanya, sudah lulus mau kerja apa, Nak? Tangan gemeteran, kepala mendadak pusing tujuh keliling.

Pilihan karir yang menawarkan stabilitas ekonomi, lingkungan kerja yang menyenangkan, atau gaji yang stabil memang menggiurkan. Namun, akan selalu ada pertanyaan yang ingin Anda dapat jawabannya: karir apa yang cocok untuk saya?

Menemukan Pekerjaan Terbaik Buat Anda

Lupakan cara dan tips memilih karir berdasarkan zodiak Anda tahun ini.

Lupakan juga tentang tips memilih karir dan pekerjaan yang cocok untuk Anda hanya berdasarkan latar belakang pendidikan. Temukan tips memilih karir yang tepat untuk Anda melalui pencarian jawaban hati Anda dengan dibantu pertanyaan-pertanyaan berikut ini.

 

1. Hal Apa yang Paling Anda Bisa dan Hal Apa yang Anda Suka?

Kerja yang ini nggak sreg. Ingin coba ini, tapi profesi itu menarik juga. Terlalu banyak pilihan bukan hal yang baik, termasuk urusan memilih karir yang tepat. Saatnya Anda memutuskan untuk berhenti bingung tentang mau kerja apa dan galau: tips memilih karir yang tepat itu sebaiknya sesuai kepribadian, bakat, atau minat?

Pertanyaan mendasar yang perlu Anda jawab sebagai tips memilih karir yang pertama adalah: Anda paling bagus ketika mengejakan hal apa? Apa yang jadi kelebihan diri Anda?

Ini yang kita kenal sebagai BAKAT. Pilihan karir sesuai background pendidikan atau pengalaman kerja sebelumnya akan jadi pekerjaan yang tepat untuk Anda. Tips memilih karir yang tepat dapat didasari oleh apa yang Anda bisa lakukan. Melakukan hal yang memang Anda sudah terbiasa dibidangnya akan membuat Anda dengan cepat menyelesaikan pekerjaan dan dianggap expert oleh perusahaan tempat Anda bekerja.

Tips Memilih Karir Sesuai Bakat

  • Tips memilih karir sesuai bakat adalah mengenali hal yang sudah sangat Anda kuasai bidangnya lalu berinovasi. Saat memilih karir sesuai bakat, akan ada kejenuhan jika Anda tidak memiliki keinginan untuk mengembangkan kemampuan atau bakat tersebut.
  • Perhatikan juga saran terhadap bakat Anda dengan mendengar timbal balik dari rekan, keluarga, atau mentor Anda. Hal ini akan memberikan pespektif lain bagi Anda. Lalu, petimbangkan kembali tentang minat karir Anda.

 

Apa yang Anda sukai dari suatu hal atau Anda sangat bersemangat ketika melakukan suatu hal, itulah yang disebut sebagai MINAT. Kerja sesuai passion istilah populer untuk tips memilih karir sesuai minat.

Mungkin Anda sudah mulai jenuh ketika terlalu banyak mendengar kata “kerja sesuai passion”, karena tidak semua orang memiliki passion yang jelas. Banyak diantara kita yang kehilangan diri justru karena terlalu banyak punya passion!! Kerja sesuai passion tanpa tujuan yang jelas hanya akan membuat Anda obsesif.

Pikirkan passion dan sesuatu yang Anda suka sebagai titik awal tips memiih karir yang tepat!

Misalnya, jika Anda memiliki banyak ide di kepala, maka tuangkan ide Anda dalam bentuk tulisan. Namun, benarkah Anda cocok jadi seorang penulis? Jika Anda detail dalam melihat kekurangan sebuah tulisan, sosok menarik untuk memberikan feedback tulisan kepada orang lain, lebih suka menggali topik dan menyusunnya jadi sebuah editorial, bisa membimbing penulis lain, mungkin justru Anda lebih berbakat untuk jadi seorang editor atau technical writer.

Tidak harus selalu jadi penulis novel fiksi lho.

 

2. Lingkungan Kerja Seperti Apa yang Paling Tepat Sesuai Tipe Kepribadian Anda?

Disinilah tes kepribadian MBTI diperlukan. Dengan hasil tes kepribadian MBTI, Anda bisa menentukan lingkungan kerja seperti apa yang sesuai dengan tipe kepribadian MBTI Anda.

Tipe kepribadian berdasarkan tes kepribadian MBTI membuat Anda sadar akan kelebihan dan kelemahan diri, dan bagaimana cara mengubah kelemahan jadi kelebihan Anda.  Tips memilih karir paling mudah adalah dengan mengikuti tes kepribadian MBTI. Pilihan karir yang lingkungan kerjanya sesuai dengan tipe kepribadian MBTI akan membuat Anda nyaman.

Dan yang lebih penting dari tes kepribadian MBTI adalah menentukan Anda lebih cenderung sebagai seseorang dengan tipe kepribadian introvert atau tipe kepribadian ekstrovert, karena kedua tipe kepribadian ini sangat berbeda dalam kebutuhan mereka, termasuk dalam karir.

Tipe kepribadian introvert, misalnya, mungkin lebih tertarik pada penelitian yang lebih tenang, sementara seorang ekstrovert akan berkembang di kantor marketing yang sibuk, nyaman untuk berbicara di depan umum, sering berinteraksi dengan klien, dan sebagainya.

Tes kepribadian yang lebih dalam seperti tes psikologi dari Myers-Briggs, populer dengan sebutan tes kepribadian MBTI, akan membantu menunjukkan dengan lebih tepat apa yang Anda butuhkan di lingkungan kerja dan bagaimana caranya untuk mengembangkan karir.

Tipe kepribadian seperti apa Anda sesuai dengan tes kepribadian MBTI?

 

3. Anda Lebih Cenderung Seorang yang Promotion Focused atau Prevention Focused?

Tips memilih karir atau kerja apa yang tepat, selanjutnya dideteksi dengan mengenali  motivasi. Motivasi adalah hal terpenting dalam kepuasan bekerja. Ada dua tipe kepribadian, yakni tipe kepribadian yang memiliki motivasi PROMOTION, dan ada tipe orang yang lebih termotivasi untuk PREVENTION.

Jika Anda memiliki hasil tes kepribadian MBTI yang lebih termotivasi untuk mempromosikan dan mengembangkan sesuatu, tipe kepribadian ini cocok untuk menjalankan perusahaan start up yang memiliki resiko dan peluang yang lebih besar.

Tipe kepribadian MBTI yang berfokus pada promosi adalah pengusaha dan marketing yang baik. Mereka bekerja dengan cepat, meraih peluang baru dan berpikir lebih imajinatif. Namun, kelemahan dari tipe kepribadian MBTI promotion adalah mereka bisa bersikap impulsif, terlalu optimis dan cenderung membuat kesalahan yang lebih besar.

Sedangkan tipe kepribadian yang berfokus pada prevention justru sebaliknya, orang-orang dengan hasil tes kepribadian MBTI seperti ini fokus pada mempertahankan status quo dan melindungi sistem dalam pekerjaan mereka.

  • Tipe kepribadian seperti ini adalah seorang profesional yang lebih suka pada perencanaan, keandalan, ketelitian dan pemikiran analitis. Tipe kepribadian dengan hasil tes kepribadian MBTI seperti ini lebih cocok untuk menjadi developer di perusahaan besar yang sudah memiliki rules yang baku. Biasanya tipe orang dengan hasil tes kepribadian MBTI ini nyaman dengan sistem kerja nine to five.

4. Pilihan gaya hidup akan jadi alasan Anda dalam memilih karir yang tepat.

Gaya hidup seperti apa yang paling nyaman untuk Anda jalani? Apakah Anda termasuk orang dengan tipe kepribadian MBTI dengan hasil tes kepribadian MBTI iNtuitive dan Extroversion yang lebih dominan?

Jenis pekerjaan seperti entrepreneur atau pekerja di industri kreatif cocok untuk gaya hidup orang dengan hasil tes kepribadian MBTI seperti ini.

Berbeda dengan tipe orang dengan hasil tes kepribadian MBTI yang lebih dominan Sensing dan Introversion.

Pekerjaan yang lebih teratur akan lebih menyenangkan dibandingkan dengan jam kerja yang fleksible. Anda akan nyaman dengan pilihan karir yang membuat Anda bangun di pagi hari untuk pergi ke kantor dan pulang tepat di pukul 5 sore.

Kerja apa yang pas, ditentukan dari gaya hidup yang Anda MAU.

Pilihan gaya hidup impian pun jadi tips memilih karir yang tepat yang pasti Anda petimbangkan. Meskipun gaji besar jadi salah satu hal menarik dalam tips memilih karir yang tepat. Namun, banyak juga yang memilih pekerjaan karena kepuasan kerja dan gaya hidup impian yang ditawarkan perusahaan tersebut.

  • Misalnya, meskipun memiliki gaji bulanan yang relative kecil, tetapi di akhir tahun dapat bonus project, kesempatan untuk travelling, kehidupan kerja yang bisa punya waktu untuk makan bersama, ibadah, dan nggak banyak waktu kerja lembur jadi kepuasan dalam bekerja yang lebih dicari para generasi  Y saat ini dibandingkan dengan besarnya gaji bulanan.

 

5. Anda Ingin Tinggal Dimana?

Kerja apa lagi yang pas?

Selain mengenali tipe keperibadian sesuai tes kepribadian MBTI, tips memilih karir yang terakhir adalah mempertimbangkan Anda ingin tinggal di lingkungan tempat tinggal seperti apa. Ini bergantung pada pilihan kerja apa dan jenis pekerjaan yang ingin Anda jadikan profesi.

Misalnya,

Jika Anda memiliki mimpi untuk bisa bekerja di industri media atau bergelut di bidang broadcast di televisi nasional, tentu saja Anda sebaiknya tinggal di Jakarta. Namun, jika pilihan karir Anda ingin jadi pengajar, petani, ahli IT, atau seorang dokter tentu Anda bisa tinggal dimana saja.

Jenis pekerjaan yang dipilih juga akan mempengaruhi ketika ada pertanyaan tentang tempat tinggal impian Anda ingin seperti apa. Kota metropolitan dengan restoran dan toko brand ternama disetiap sudutnya? Atau kota yang lebih sepi dan bisa lebih tenang.

Tentu saja hasil tes kepribadian MBTI pula yang menentukan kecenderungan Anda dalam memilih tempat tinggal.

Lebih Dari Sekedar Nilai Gaji

Memilih karir dan kerja apa buat Anda yang tepat memang susah-susah gampang.

Tapi bukan berarti nggak bisa menemukan karir yang tepat untuk masa depan Anda. So, jangan kelamaan merinding dan gemeterannya ketika ditanya sama orang tua tentang mau kerja apa setelah lulus…

Tips memillih karir yang tepat bukan hanya dilihat dari seberapa besar gaji yang Anda dapatkan dari mengerjakan sebuah pekerjaan. Namun, Anda perlu tahu hal apa yang paling Anda suka, hal apa yang paling Anda kuasai, dan lingkungan kerja seperti apa yang paling cocok dengan tipe kepribadian MBTI Anda. Karena sukses dalam menjalankan tips memilih karir adalah ketika Anda dapat kerja sesuai passion dari hasil tes kepribadian MBTI Anda.

Money is not everything, a mental satisfaction is more important than money.

Setelah menjawab 5 pertanyaan tips memilih karir yang tepat di atas, sudah tahu kan jawaban apa yang akan Anda jawab ketika ditanya, sudah lulus mau kerja apa?

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *