10 Usaha Modal Kecil Untuk Pengusaha Pemula

Berbisnis bukan buat setiap orang. And it’s fine!

Tuhan memang menciptakan manusia berbeda- beda. Ada yang nggak tahan pedas kayak istri saya, ada yang suka pedas kayak saya, dan ada yang perutnya kayak dibikin dari api kayak asisten saya Dina, yang makannya bukan baso pake sambel, tapi sambel segentong pake baso, dan masih bilang “kurang pedes nih”.

Jadi pastinya, di dunia kerja dan usaha juga ada perbedaan- perbedaan kayak gini.

Ada orang yang tertarik berbisnis, ada orang yang nggak tertarik berbisnis, dan ada orang yang paling nggak ingin mencoba berbisnis, sebelum memutuskan dia cocok jadi pengusaha atau nggak.

Nah buat Anda yang masuk kategori terakhir, dan mau nyoba membangun usaha, tapi takut dengan besarnya resiko, takut gagal, atau nggak punya modal besar untuk berbisnis besar, jangan khawatir! Anda tetap bisa kok mencoba membangun usaha dengan modal relatif kecil, dan resiko yang juga cenderung lebih kecil.

Berikut beberapa jenis usaha atau bisnis yang menguntungkan, yang bisa Anda lakukan untuk nyoba berbisnis, tanpa resiko atau modal terlalu besar, tapi sambil mempelajari ilmu bisnis itu sendiri.

1. Bisnis Blog dan Situs

Bikin blog dan situs sebenarnya bisa jadi usaha yang sangat menghasilkan. Modal awal cuma untuk domain dan hosting, plus sedikit investasi di theme bila Anda memutuskan untuk bikin blog premium dari wordpress, dan Anda pun siap jalan!

Resikonya hanyalah kehilangan modal set up situs. Relatif kecil lah daripada usaha fisik konvensional. Buktinya? Situs- situs seperti kapanlagi.com, malesbanget.com, sampai collegehumor.com atau blog yang lebih kecil milik para travel blogger, semuanya berkembang jadi bisnis yang sangat besar.

Seperti bisnis pada umumnya, lakukan sedikit riset tentang target pasar yang mau Anda raih dengan blog Anda, dan kembangkan situs tentang Passion Anda atau keahlian Anda. Lalu kembangkan sumber income dari Google Adsense, atau aggregator iklan lainnya seperti Kiosk, dan lainnya. Bahkan bila mungkin, kejar Sponsored Content dan Built In Content untuk iklan lokal.

Pada akhirnya, Anda bisa menyewa karyawan penulis untuk menulis konten situs Anda, sementara Anda menduplikasi sistem dengan membuat situs berikutnya!

2. Freelancing

Usaha Sampingan Online FreelancerBikin studio freelance untuk desain. Awalnya kedengarannya bakal jadi bisnis yang mahal dan beresiko, tapi sebenarnya ada cara untuk meminimalisir modal awal dan resikonya. Biaya terbesar untuk usaha freelancer adalah equipment dan peralatan, gaji tim desain, atau sewa studio.

Cara mengakalinya? Untuk equipment, Anda bisa kerjasama dengan anggota tim yang memang sudah memiliki equipment atau laptopnya sendiri. Untuk gaji, carilah project desain sebelum Anda menyewa tim, agar biaya menyewa tim bisa tertutupi oleh nilai project terlebih dahulu. Lebih baik lagi bila Anda memulai bisnis ini dari menjadi freelancer juga, jadi membantu Anda mendapatkan project dan capital! Buat akun di berbagai situs freelancing online.

Untuk studio, manfaatkanlah common roomco- working space, atau cafe untuk pertemuan dan meeting kreatif,dan gunakan Dropbox atau aplikasi kerjasama seperti ToDoist untuk bekerja dari jarak jauh! Resikonya? Palingan cuma nggak dapet proyek doang.

3. Reseller Social Media

Modal cuma Instagram, Facebook, dan Twitter, yang notabene, GRATIS. Modal paling penting adalah mengenal supplier dan produsen produk, yang bisa Anda pajang di social media Anda. Beberapa stockist memang menyaratkan reseller membeli barang dari mereka sebelum bisa berjualan. Jadi kuncinya adalah pintar- pintar cari rekan supplier untuk Anda.

Sebisa mungkin, cari jalur supply ke produsen. Jalur langsung ini membedakan jauuuh nilai profit yang bisa Anda dapatkan untuk setiap barangnya. Di bisnis ini, Anda bisa belajar bisnis retail,distribusi, dan negosiasi. Seiring waktu, siapa tahu Anda bisa kembangkan brand sendiri!

Resikonya? Paling social medianya mendadak berubah jadi ajang selfie…

4. Network Marketing

Oke oke, banyak dari Anda yang antipati dengan bisnis yang satu ini. Kemungkinan karena Anda sudah pernah (atau sering) dirongrong oleh pelaku bisnis Network Marketing, baik itu Direct Selling, ataupun Multilevel Marketing (MLM), yang rajin menelepon Anda minta ketemuan karena mau berbagi info ‘peluang’.

Tapi sesungguhnya, bisnis Network Marketing bisa jadi batu pijakan awal untuk memulai usaha Anda sendiri. Dengan modal relatif kecil, produk yang banyak dan bervariasi, dan sistem yang sudah solid, Anda bisa mendapat potensi income dengan resiko yang relatif lebih kecil.

Tapi yang terpenting dari bisnis ini menurut saya bukan incomenya, tapi ilmunya. Di sini Anda bisa belajar negosiasi, selling, komunikasi, leads listing, dan belajar supaya nggak kebanyakan malu. Ini ilmu- ilmu yang harus Anda miliki sebagai pengusaha.

5. Event Coordinator/ Organizer

Peluang usaha yang mengandalkan modal tenaga kerja dan kegigihan, bisa dibilang bisnis EO tidak membutuhkan banyak modal. Anda cuma perlu teman- teman yang sama gigih atau ikhlasnya untuk berbagi tugas dalam melaksanakan event Anda. Mulai dari event kecil ke besar.

Resiko yang dihadapi EO biasanya adalah event yang gagal mendapatkan sponsor, sehingga beberapa waktu terbuang untuk perencanaan. Karena itu untuk meminimalisir ini, jalanilah dengan dua rencana. Event by sponsor yang merupakan proyek ‘idealis’ Anda, dan menjadi EO event untuk klien corporate atau klien individu, yang menanggung semua cost nya di depan.

6. Guru Privat dan Kursus

Usaha Rumahan Kursus

Punya ilmu dan passion di dunia pendidikan? Coba kembangin bisnis sebagai guru privat, atau bimbingan belajar. Guru privat lebih murah dari bimbingan belajar atau kursus (modalnya cuma bawa diri), tapi bimbingan belajar atau kursus (yang membutuhkan tempat dan guru lainnya) bisa membawa murid dan income yang lebih banyak.

Kerjasama dengan guru- guru sekolah untuk mengajar di tempat Anda, bila mungkin dengan sistem gaji. Atau bila belum mungkin, kenapa nggak pakai sistem bagi hasil? Modal di garasi, papan tulis, dan promosi online. Resikonya, paling nggak ada murid yang datang.

7. Catering

Rumah dekat kampus, kost- kostan, atau area kantor? Punya dapur? Kenapa nggak bikin catering? Ini salah satu bisnis yang sebenarnya bisa dilakukan kapanpun, dengan modal minim, cuma tinggal keinginan mencoba.

Dengan modal kemauan yang besar, kalau Anda suka masak, silahkan bikin sample dari masakan atau makanan Anda, dan keliling ke kostan, kampus, atau kantor di dekat rumah Anda. Bawa kartu nama, atau selebaran sederhana yang di print dan di foto copy untuk mereka menghubungi Anda.

Dengan melakukan ini, Anda bakal belajar selling, berani, dan mengatur manajemen dapur yang lebih baik, untuk suatu hari bisa bikin restoran Anda sendiri!

8. Pet Grooming and Sitting

Makin banyak orang yang punya hewan piaraan, tapi sering bingung saat harus merawat bulu dan kecantikannya, atau bingung saat mereka harus meninggalkan kota selama beberapa saat. Siapa yang bakal mandiin? Siapa yang bakal ngasih makan? Siapa yang bakal main sama si Bleki?

Kalau Anda suka binatang dan punya tempat seukuran garasi, angkat tangan Anda tinggi- tinggi, karena Andalah orangnya. Beda dengan petshop yang membutuhkan modal banyak untuk stock produk, Anda cukup punya tempat layak, kandang yang baik yang tidak terlalu mahal, dan peralatan grooming sederhana.

Resikonya, kalau berhasil, rumah bakal ramai! Kalau gagal, rumah bakal sepi.

9. Online Craft Shop.

Bikin kerajinan tangan untuk dijual online. Kalau Anda hobi, anggap saja Anda main- main dengan bahannya. Beli bahan yang tidak terlalu mahal, atau bahkan cobalah bikin kerjaninan dari bahan bekas yang unik. Lalu jual secara online di toko online Anda sendiri, atau di lapak atau toko online yang sudah establish seperti Tokopedia, Buka Lapak, Matahari Mall, dan lainnya.

Untuk menekan resiko barang yang tidak laku, Anda bisa buat karya secukupnya sebagai sample atau stock awal, lalu jual dengan sistem “berdasarkan pesana. Jadi dengan begini Anda nggak keluar modal terlalu banyak di awal.

10. Laundry Rumahan

Bisnis laundry rumahan mungkin yang paling membutuhkan modal di antara 10 bisnis di daftar ini. Modal untuk mesin cuci, pengering, tempat, dan karyawan, perlu dikeluarkan di awal. Tapi perputaran usaha yang menguntungkan ini termasuk cukup cepat, sehingga bila dilakukan dengan benar, bisa menutupi semua pengeluaran atau cicilan peralatan dan biaya tadi.

Kalau mau lebih irit, Anda juga bisa melakukan bisnis ini di rumah Anda sendiri. Dan walau bisnis ini lebih beresiko dari yang lainnya, bisnis ini juga akan jadi sumber belajar yang banyak untuk Anda.

Sebagai bisnis konvensional harian, ilmu bisnis akan Anda pelajari dalam menjalankan bisnis ini bisa berguna saat Anda membangun bisnis yang lebih besar, atau cabang laundry yang lebih banyak nantinya!

So itulah 10 bisnis dan usaha modal kecil yang menjanjikan, yang bisa dilakukan oleh Anda yang ingin mencoba berbisnis sebagai pemula, dengan resiko relatif lebih kecil.

[Tweet “Modal terbesar dalam memulai usaha adalah keberanian untuk mencoba!”]

Selamat mencoba bisnis dan usaha yang paling pas untuk Anda! Ingat, apapun usaha yang Anda lakukan, intinya, jalankan dengan passion, nikmati prosesnya, pelajari ilmunya, dan berani untuk terus maju!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *